DPRD Kabupaten Pesisir Barat menggelar Rapat Paripurna istimewa Dalam rangka HUT Kabupaten Pesisir Barat ke 6 Tahun 2019, di gedung DharmawanitaKec Pesisir Tengah, Senin (22/4).
Rapat Paripurna dipimpin oleh wakil Ketua II DPRD Pesisir Barat, AE Wardhana di dampingi Wakil Ketua II M.Towil.Hadir dalam acara tersebut Bupati Pesibar, DR. Drs. H. Agus Istiqlal, SH., MH, wakil Bupati, Erlina S.P. , M.H., Plt. Sekretaris DPRD Provinsi Lampung, Tina Malinda, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Forkopimda, para saibatin serta ormas se-kabupaten Pesibar.
Wakil Ketua II DPRD Pesisir Barat, AE Wardhana saat memimpin Rapat Paripurna mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi, Khususnya kepada para Tokoh Perintis, Penggagas dan Panitia Pemekaran Kabupaten Pesisir Barat, atas terbentuknya Kabupaten Pesisir Barat yang usianya saat ini memasuki tahun ke 6, serta para mantan Bupati yang telah mengawali jalannya pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Pesisir Barat tercinta.
Melalui Rapat Paripurna Istimewa ini, pimpinan rapat mengajak semua untuk sekilas melihat apa yang telah didapat dan dicapai oleh Kabupaten Pesisir Barat tercinta, di usianya yang Ke-6.
“Kita menyadari dan mensyukuri telah cukup banyak kemajuan dan perubahan seperti pembangunan di bidang infrastruktur diantaranya jalan telah bagus, telah dibukanya ruas jalan baru untuk membuka isolasi dan memperlancar ekonomi masyarakat, pembangunan kantor pemerintahan baik kantor DPRD yang sudah ditempati maupun kantor Bupati serta SKPD lainnya sedang dalam proses penyelesaian,” lanjut nya.
Dari beberapa keberhasilan sebagaimana yang kami ungkapkan tadi, dibalik itu tentu masih ada pula kekurangan-kekurangan. Hal itu karena keinginan dan harapan masyarakat sangat tinggi, seiring dengan tujuan dibentuknya Kabupaten Pesisir Barat ini, untuk kesejahteraan rakyat, hal itu dapat kita maklumi karena sebagai daerah yang baru berdiri tentu banyak keterbatas-keterbatasan dan tantangan yang harus kita hadapi bersama.
Untuk mewujudkan keinginan dan harapan masyarakat yang tinggi itu, menuntut kita semua ke depan untuk bekerja keras, bersatu-padu membangun saling pengertian menjalin hubungan yang harmonis dan kondusif dari semua pihak, baik Eksekutif, Legislatif, dan masyarakat Pesisir Barat dengan prinsip saling asah, asih, dan asuh demi terwujudnya Pesisir Barat yang semakin maju dengan julukan negeri para Sai batin dan para ulama,pungkasnya.